Kirim tulisan dan dapatkan kesempatan tulisanmu dipublish Selintas Media. Klik disini

Pecinta Buku Wajib Tahu: 3 Komunitas Literasi di Madiun Raya

Susunan kata yang tersaji dalam rangkaian kalimat akan senantiasa membuka hati dan wawasan siapa saja. Salah satu cara menyantap kudapan paragraf yang penuh makna adalah dengan membaca. Membaca buku merupakan salah satu kegiatan yang dapat diupayakan untuk menyemai serta melembutkan hati, serta dapat menajamkan pikiran dan sudut pandang.

Kegiatan membaca sangat bermanfaat. Namun, jujur saja bahwa terkadang membaca juga merupakan kegiatan yang bisa membuat kantuk menjerat. Membaca jadi seru, kantuk jadi enggan bertamu bila membaca dilakukan bersama keluarga, komunitas, maupun sahabat.

Madiun Raya menjadi karisidenan yang kaya akan perkumpulan atau komunitas pegiat literasi. Utamanya seputar kegiatan membaca. Berikut adalah komunitas literasi yang bermanfaat untuk kamu ikuti sebagai pecinta buku atau baru ingin mulai mencintai buku.

1. Madiun Raya Read Aloud (Marara)

Madiun Raya Reda Aloud atau acapkali disingkat Marara merupakan komunitas membacakan nyaring (read aloud). Komunitas ini merangkul beberapa wilayah se-Madiun Raya, yaitu Madiun, Magetan, Ngawi, dan Pacitan. Marara adalah komunitas yang dinaungi oleh Read Aloud Indonesia.


Kegiatan Marara. Foto: Dokumentasi Madiun Raya Read Aloud

Kebermanfaat komunitas ini cukup luas dan beragam. Mulai dari kegiatan membacakan nyaring di sekolah-sekolah (Marara Goes to School), kolaborasi dengan komunitas, instansi, atau pegiat literasi lainnya. Kegiatan yang digaungkan adalah kegiatan membacakan nyaring yang seringkali dikolaborasikan dengan kegiatan edukatif seperti; bermain seputar buku (bookish play), kelas memasak untuk anak (cooking class), permainan sensorik (sensory play) dan kegiatan menarik lainnya.

Kegiatan di Marara mayoritas bernuansa ceria khas anak-anak. Namun, anggota komunitas ini sangatlah beragam, baik pemuda-pemudi yang masih single, ataupun yang sudah memiliki putra/putri. Mereka juga datang dari berbagai latar belakang, usia, hingga profesi. Marara memeluk siapa saja yang ingin meluaskan manfaat di bidang literasi.

Marara sangat terbuka dengan kegiatan kolaboratif seputar literasi. Tak hanya literasi anak, namun juga literasi untuk segala usia. Karena membacakan nyaring tak hanya untuk anak-anak semata. Segala usia sangat bisa membacakan nyaring. Membaca cerita, puisi, dan lainnya dapat lebih bermakna. Marara sangat aktif membagikan kegiatannya di laman sosial medianya di instagram @madiunreadaloud.

2. Madiun Book Party

Tahun 2025 ini, Madiun punya komunitas baca yang seru dan kece. Ya, komunitas ini dinaungi oleh Indonesia Book Party (IBP) yang telah tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Sekarang, warga Madiun Raya tak perlu risau karena saat ini telah punya Madiun Book Party.

Kegiatan Madiun Book Party. Foto: Instagram.com/madiunbookparty

Madiun Book Party merupakan tempat para pecinta buku untuk bertemu, berdiskusi, dan berbagi sudut pandang terkait buku yang dibaca. Tak hanya itu, mereka juga bertukar pikiran perihal apa yang terjadi saat ini, baik seputar literasi atau topik hangat terkini. Kegiatan ini senantiasa ditunggu anggota komunitas karena selalu diadakan diakhir pekan.

Kegiatan di komunitas Madiun Book Party dikonsep dengan segar dan menyenangkan. Kita akan merasakan pengalaman membaca seperti sedang piknik bersama teman dan sahabat. Terkadang, mereka melaksanakan kegiatan di taman kota, car free day, perpustakaan, atau tempat-tempat seru lainnya. Mereka juga sangat terbuka dengan komunitas lain. Mereka juga telah berkolaborasi dengan komunitas yang memiliki visi misi serupa seputar literasi.

Komunitas ini sangat menghargai segala jenis macam bacaan dan tidak mendiskriminasi antar tema bacaan. Jadi, untuk kamu yang suka baca buku apapun itu, jangan ragu untuk gabung ke komunitas ini, ya. Anggota komunitasnya juga sangat beragam. Mulai dari pelajar, mahasiswa, kakak/ibu/bapak pekerja, ibu rumah tangga, hingga profesi lainnya berkumpul di komunitas ini. Mereka menyebut anggotanya dengan sebutan yang sangat gen-Z sekali, yaitu bookmates. Yap, komunitas ini memang diinisiasi juga oleh gen-Z. Pssst, saat piknik baca buku, biasanya mereka akan memotret momen kamu baca buku bareng. Hasil fotonya pun sangat bercerita. Jadi, untukmu yang ingin mencari komunitas baca, Madiun Book Party bisa menjadi salah satu pilihannya. Pantau jadwal temu mereka di instagram @madiunbookparty.

3. Ruang Buku Haru

Sudah pernah mendengar nama komunitas ini? Ya, komunitas ini merupakan sebuah ruang untuk para pecinta literasi. Ruang Buku Haru adalah tempat berkumpul, berbagi, dan menikmati atmosfer hangat dengan sesama penggemar buku. Ruang Buku Haru ini bisa kita jumpai di Ponorogo.

Kegiatan Ruang Buku Haru. Foto: Dokumentasi Ruang Buku Haru

Komunitas ini sering mengadakan perjumpaan di Haru Book Cafe Jl. Sulawesi 17, Mangkujayan Ponorogo. Iya, seperti nama komunitasnya, ‘Ruang Buku Haru’. Komunitas ini sering mengadakan pertemuan dengan kegiatan diskusi buku dengan beragam tema bahasan yang menarik. Tak hanya membaca dan diskusi bersama, kita juga bisa menikmati santapan unik di Haru Book Cafe.

Selain kegaitan membaca dan berdiskusi, komunitas ini juga sering mengadakan kegiatan kolaboratif dengan pegiat literasi lainnya. Mereka membuat kegiatan menarik yang bernilai edukasi. Anggota mereka sangat beragam dari berbagai kalangan usia dan latar belakang. Mereka terhimpun dalam satu grup whatsapp untuk informasi seputar jadwal kegiatan. Jika kamu tertarik untuk bergabung, sapa mereka di instagramnya @harubookcafe.

Yap, itu adalah tiga rekomendasi komunitas buku yang bisa kamu ikuti sebagai pecinta buku. Setiap komunitas tentu memiliki konsep dan nilai tersendiri. Namun, semuanya memiliki visi dan misi yang serupa, yaitu ingin menggiatkan literasi di Indonesia. Utamanya di Madiun Raya. Jadi, komunitas mana yang akan kamu ikuti?

Oleh : Alvi Intan Nur Aisyah / Instagram @aisyalvi